Adakah untuk memuaskan segala jenis nafsu sepanjang 60 tahun hidup? Nafsu syahwat dengan sang isteri, nafsu harta benda yang tidak pernah mencukupi, nafsu makan yang tidak pernah kenyang, nafsu tidur yang tidak pernah cukup, nafsu amarah yang tidak pernah padam?
Kasih sayang & cinta yang kita miliki, kita lemparkan kepada sang isteri, lemparkan kepada sang anak, lemparkan kepada sang "wang", lemparkan kepada sang dunia... Tidak kah kita berasa MALU dengan ALLAH swt yang menjadikan kita sebagai sebaik-sebaik ciptaan-Nya?
"Kacang lupakan kulit, hamba sahaya tidak mengenang budi, lupa asal kejadian, lupa diri...." Dengan "Iradah" ALLAH kamu sekalian mengecapi kemewahan, rumah besar, pekerjaan yang baik, anak yang comel, isteri yang jelita dan bermacam-macam kuniaan ALLAH swt...
Manusia tidak lepas daripada sifat lupa.. Mari kita kembali ke pangkuan ALLAH swt ke pangkuan Rasulullah saw "Tidak sempurna iman seseorang jika ia menyayangi yang lain lebih dari ALLAH swt"...
Dalam hati penuh dengan dunia... Busuknya dunia ini.. Dunia palsu belaka.. Penuh dengan penipuan.. Aku rindukanmu YA ALLAH swt..Aku rindukanmu Ya Rasulullah saw... Besar dugaan ujian kehidupan yang kau berikan Ya ALLAH swt..
"Aku memohon kekuatan daripada mu Ya ALLAH swt agar aku tetap menjadi HAMBA-MU yang BERTAQWA dengan sebenar-benar TAQWA yang bukan hanya lafazan di lidah tetapi meresap dengan kukuh didalam hati ini.. Aku memohon keampunan keatas segala kelalaian ku selama ini didalam menjadi hamba-Mu.. Aku ingin pulang ke ribaan-Mu Ya Allah.. Aku ingin bersama-sama dengan Rasul ku Muhammad B Abdillah saw yang cukup mulia hatinya, cukup hebat perwatakannya, cukup sempurna Akhlaknya..."
"Ampunkan aku Ya Allah...Ampunkan hamba-Mu ini Ya KAREEM.. Badan ku kotor dengan dosa Ya ZHAL JALA LIWAL IQRAM.. Bawalah aku kepada mu Ya Allah.. Aku rindukan kasih sayang mu Ya Allah.."
Sesungguhnya Ya Allah kau lah yang maha mengetahui segala yang ada didalam isi hati ku, biar masyarakat akan mencemuh aku, menghina aku, mengherdik aku, aku akan tetap dengan pendirianku untuk bersama-sama MU YA ALLAH YA RASULULLAH..
“Dan orang-orang Islam yang datang kemudian daripada mereka (berdoa dengan) berkata: Wahai Tuhan kami! Ampunkanlah dosa kami dan dosa-dosa saudara-saudara kami yang telah mendahului kami dalam iman dan jangan Engkau jadikan kami perasaan hasad dengki dan dendam terhadap orang-orang yang beriman. Sesungguhnya Engkau Amat Melimpah Belas Kasihan dan Rahmat-Mu.” (al-Hasyr:10).
ReplyDelete